Minggu, 09 Februari 2014

Setiap Anak Wajib Bahagia

Diposting oleh Camelia di Minggu, Februari 09, 2014 0 komentar
Selalu ada semacam keajaiban saat melihat anak kecil. Sebuah kepolosan yang terpancar. Selalu ada yang berbeda, yang membuatku tertarik untuk mengamati mereka. Bayi dan anak kecil, nantinya akan menjadi seseorang yang dewasa. Sebagian dari mereka menjadi orang baik-baik, sebagian dari mereka menjadi orang yang dianggap buruk oleh masyarakat.

Tak pelak, saat melihat seorang narapidana, pengedar narkoba, pencuri, koruptor, psikopat, pembunuh, pikirku berkata, Masa kecil seperti apa yang mereka lalui? Apa yang tidak mereka dapat sehingga mereka memilih jalan yang salah? Atau sesungguhnya kesalahan itu sendiri bukanlah jalan yang salah untuk mereka, melainkan hanya pembelajaran agar mereka tahu mana yang benar? Jika sudah begini, rasanya semua terlihat abu-abu, tak ada yang sungguh benar dan tak ada yang benar-benar salah.

Aku sungguh percaya, seorang anak kecil wajib hidup bahagia. Dengan masa kecil yang indah, dia akan siap menghadapi kehidupan. Indah, bukan berati harus selalu berkecukupan, terpenuhi semua keinginannya. Indah berarti dia punya kenangan yang sangat dihargainya, dikenang, dibingkai dengan bingkai emas, dalam hatinya. Kenangan itu yang nantinya akan menjadi pegangan ketika ia mendapat masalah. Membuatnya merasa: aku pernah bahagia, dan itu indah sekali rasanya. Jadi, aku akan tetap bahagia, jika masalah datang, aku akan menyelesaikannya, sehingga aku bisa bahagia kembali. Aku bukan pakar anak, bukan ahli psikologi, aku hanya mengungkapkan apa yang aku percayai. Seseorang yang pernah bahagia, akan merasa wajar jika nanti tertimpa masalah, Aku pernah merasa bahagia, jadi tak masalah jika sekarang Allah mencobaku, waktunya aku untuk diuji.

Mungkin benar aku sok idealis, terlalu naif, karena nyatanya kita tak akan benar-benar tahu kehidupan seseorang. Tak benar-benar paham perasaan seseorang. Tapi yang jelas perlu digarisbawahi adalah, kebagiaan yang saya maksud SAMA SEKALI TIDAK BERKAITAN DENGAN MATERI. Namun lebih pada kehangatan keluarga, pendidikan dan pengawasan yang layak dari orang tua, pembelajaran moral dan agama, dan kesadaran untuk qana'ah.

Semua berawal dari keluarga. Semua anak berhak akan cinta dan kehangatan. Itu kebahagiaan terbesar bagi mereka. Bukan uang, mobil-mobilan, atau barbie.

Semoga semakin banyak keluarga yang hangat dan penuh cinta di dunia, sehingga orang jahat dan pembuat onar bisa banyak berkurang. Kita masih harus banyak belajar.

Semangaaat! >0<

Selamat membaca dan Happy blogging! \(^0^)/

0 komentar:

Posting Komentar

Mari berdiskusi! Silahkan, bekomentar dengan sopan! :D

 

Bunga Rumput Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei