Selasa, 20 November 2012

[Catatan seorang guru privat] Bu Guru Kurban Apa?

Diposting oleh Camelia di Selasa, November 20, 2012


Sebentar lagi idul adha. Semua orang terlihat senang menyambutnya. Penjual kambing mulai bertebaran di tepi jalan Yogyakarta. Dan aku masih dalam rutinitas biasa. Berangkat ngajar privat lagi. Muridku yang satu ini agak manja dan sulit dikendalikan. Untung dia imut.
Singkat cerita terjadilah percakapan antara aku dan dia.
“Kak, kakak mau qurban apa?” tanyanya.
“Aku? Hm.. kakak nggak qurban, dek..”
“Lho, kok? Trus yang qurban siapa?”
“Yang qurban bapaknya kakak..”
“Kok gitu?”
Sambil agak heran, aku jawab. Soalnya kakak belum punya uang untuk qurban.
“Aku qurban, dong!” Kata dia semangat.
“Ibunya Nisa yang qurban?” tanyaku
“Bukan, aku sendiri. Tahun lalu udah ibu yang qurban. Sekarang aku. Pakai uang tabunganku paling. Yah.. uangku nanti habis, sih.. tapi nggak apa-apa, pokoknya aku harus pegang kambingku!” Katanya dengan mata berbinar.
Aku terhenyak. Anak yang biasanya bikin repot ini punya keikhlasan melebihiku. Jika aku ada di posisinya, mungkin uang tabungan akan aku pakai jajan dan beli mainan baru. Pelajaran sederhana mengenai keikhlasan kudapat dari seorang gadis kecil.
Sebaiknya aku buru-buru beramal, walau belum sampai taraf qurban sendiri. Biar nggak tertinggal jauh dari muridku.. J



0 komentar:

Posting Komentar

Mari berdiskusi! Silahkan, bekomentar dengan sopan! :D

 

Bunga Rumput Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei