Saya Cinta Malam

Aku suka malam. sangat suka. malam itu.. indah.. ^^
selain malam, sebenernya aku suka pagi. terutama sebelum jam 6. ^^

Entah sejak kapan aku suka malam. Malam itu indah dengan segala gemerlap lampunya. Palsu memang, tapi indah. Orang bilang malam itu menyeramkan, apalagi di deket pohon besar. Tapi aku selalu bilang, malam itu indah. Apa ini ada hubungannya dengan kepribadianku? Sebagian besar yang ada pada malam itu dusta. Cewek terlihat lebih cantik di malam hari. Warna baju terlihat lebih indah, air mata dan sipu malu tak jelas terlihat. Tapi dari segala kedustaannya, malam menyimpan kepolosan. Kepolosan yang tak bisa kudeskripsikan. Kepolosan dalam lampu jalanan, kepolosan dalam senyum di tepi jalan, kepolosan dari angin yang berhembus, bintang yang berkilau dan kepolosan dalam udara basah.

Ah, ada lagi yang kusuka dari malam. Suara jangkrik, katak dan hewan malam lain membuatku tak merasa kesepian. Lain dengan siang. Semua terlihat jelas saat siang, sehingga orang menyembunyikan perasaannya. Malam hari, membuat orang terluka berani menangis.. walau hal ini nggak berlaku pada semua orang.
Sekali lagi, malam itu cantik.

Selain malam, tadi aku sebut pagi. Pagi saat langit masih gelap, udara sudah tak terlalu basah. ada rasa mencekam. Pagi pada sepertiga malam terakhir, ada keharuan. Menyimpan romantisme yang sulit kujelaskan. Saat manusia mulai menggeliat, untuk bangun maupun ganti posisi tidur. saat itu, ketika mataku mulai mengantuk tapi otakku mengatakan jangan. percaya atau tidak, bulan sedang sangat indah pada waktu ini.

Matahari semakin mendekat. Subuh hampir tiba, sebagian manusia memulai harinya. Hari menawarkan ketenangan.

menunggu subuh. jangkrik sudah terdiam.

pagi tiba, matahari mulai muncul dengan senyum romantis. seperti hendak memelukku dengan warna merahnya. burung mulai berkicau. yang paling kusuka ketika sinar hangat mentari menyusup lewat celah jendela. Indah. Nyaman.

tapi pagi adalah bermulanya hari, saat kekhawatiran mulai menjamah hati. akankah hari ini akan baik-baik saja. Pagi adalah waktu yang menyeramkan. Saat manusia dapat melihat jelas rupa kita, saat kita dikritik atas kesalahan kita. Semua terlalu jelas pada 'hari'. tak ada tempat sembunyi, kecuali rumah sendiri.

maaf saya sedang melankolis. Saya hanya ingin bilang, saya mencintai malam. ^^